Direktur Utama Citilink memberikan sejumlah pernyataan terkait dengan insiden tergelincirnya pesawat Citilink dengan nomor penerbangan QG970 di Bandara Internasional Minangkabau pada minggu (2/8) malam.
Dalam penjelasannya, Dirut Citilink Albert Burhan juga membantah jika pesawat Citilink QG970 yang mengangkut 174 penumpang tersebut mengalami pecah ban seperti yang beredar di sejumlah media.
“Ada yang mengatakan karena ban pesawat pecah, itu tidak benar apalagi jika mendapatkan informasi dari media sosial,” kata Albert Rahman seperti dilansir oleh antarasumbar.
Selain itu, menurut Albert kondisi pesawat Citilink yang tergelincir tersebut dalam keadaan baik dan laik terbang.
“Apalagi pesawat masih baru dioperasikan pada 2014 dan kondisinya laik terbang,” kata Albert.
Namun untuk memastikan penyebab pasti terjadinya insiden tersebut, pihaknya masih menunggu hasil investigasi dari Komisi Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT).