Microsoft kembali melakukan perampingan perusahaan, kali ini hal tersebut dilakukan dengan memangkas sebanyak 2.100 orang karyawannya.
Dari 2.100 orang karyawan yang di PHK, jumlah paling banyak adalah pekerja yang berbasis di Washington yaitu sebanyak 747 orang, kemudian di California sebanyak 160 orang dan sisanya di berbagai negara lainnya.
“Perusahaan akan menawarkan pesangon kepada seluruh karyawan yang terkena dampak PHK,” kata salah seorang sumber yang tak disebutkan namanya dikutip dari Liputan 6.
Juli 2014 lalu Microsoft memang telah mengumumkan akan mem-PHK sebanyak 18.000 karyawannya. Sebagian besar karyawan yang akan diPHK berasal dari devisi handset Nokia.