Pasukan Pertahanan Israel atau IDF dibuat panik oleh sekelompok hacker yang membajak akun twitter mereka. Hacker sempat memposting beberapa tweet yang cukup membuat publik panik.
Dalam salah satu tweetnya berbunyi: “PERINGATAN: Kemungkinan kebocoran nuklir di wilayah setelah dua roket menembak fasilitas nuklir Dimona di wilayah selatan negara,” dilansir oleh Republika.
Mengetahui akun @IDFspokesperson tersebut memposting tweet seperti itu, sejumlah pejabat militer Israel pun panik dan berusaha kembali merebut akun tersebut.
Kelompok yang bertanggung jawab atas aksi peretasan tersebut adalah Kelompok Hacker Syrian Electronic Army (SEA).