Berbagai budaya dan pertunjukan seni dipersembahkan oleh masing-masing Kabupaten dan Kota di Sumatera Barat pada Pekan Budaya Sumbar 2013 yang dihelat semenjak tanggal 4 November lalu.
Dari Pesisir Selatan misalnya, mereka mengutus 13 orang siswa sekolah dasar untuk ‘Barabab’. Para siswa itu terlebih dahulu mengikuti latihan selama satu bulan agar ketika penampilan dapat berjalan dengan baik. Meskipun baru duduk di bangku sekolah dasar, ketiga belas siswa tersebut terlihat sangat mahir dalam barabab.
“Memang untuk pegelaran seni di Pekan Budaya Sumbar, kami menampilkan Barabab yang dimainkan oleh siswa sekolah dasar. Ini merupakan sebuah inovasi dalam mengembangan seni yang sudah ada. Mereka pun juga tak terlalu susah dalam menampilkan Barabab. Keseriusan dari merekalah yang akhirnya menghasilkan kekompakan dalam Barabab, ” ujar Wenardiansyah, Ketua Rombongan Pegelaran Seni dari Kabupaten Pesisir Selatan, dikutip dari Padang Today.
Selain pergelaran Rabab, Pekan Budaya Sumbar 2013 juga dimeriahkan oleh Festival Randai yang diikuti oleh 19 Kabupaten dan Kota di Sumatera Barat. Masing-masing Kabupaten dan Kota membawakan cerita Randai yang berbeda.
Randai adalah salah satu bentuk kesenian tradisional Minangkabau yang berbentuk seperti drama. Karena saat ini Randai sudah mulai terpinggirkan, maka panitia Pekan Budaya Sumbar 2013 mengangkat Festival Randai agar masyarakat menyenangi kembali kesenian tradisional tersebut.
“Randai pada saat ini memang sudah sedikit dilupakan oleh masyarakat. Maka dari itu, di Pekan Budaya Sumbar 2013 ini diadakan Festival Randai. Tujuan diadakannya Festival Randai ini adalah untuk mengangkat nilai seni tradisi yang kini sudah mulai memudar. Apalagi, budaya sekarang banyak mengadopsi budaya negeri lain dan mengakibatkan kawula muda terkontaminasi dengan budaya asing yang masuk, ” ujar Iskandar Aziz, Ketua Dewan Juri Festival Randai dikutip dari Padang Today.
Festival Randai yang diadakan di laga-laga Taman Budaya Sumbar menarik perhitian banyak pengunjung di Pekan Budaya Sumbar 2013 kali ini.