Aksi protes Angkutan Desa (Angdes) yang dilarang masuk Kota Pariaman berujung pada aksi pembacokan terhadap salah seorang sopir Angdes yang juga koordinator aksi bernama Rinaldi.
Pelaku pembacokan berinisial JM saat ini telah ditahan di Polres Pariaman. Sementara Rinaldi dirawat di RSUD Pariaman karena menderita dua luka robek akibat senjata tajam serta satu benjolan di kepala.
Kejadian sendiri berawal dari aksi protes dengan menggelar aksi mogok oleh para sopir angdes karena dilarang masuk kota oleh Dinas Perhubungan Kota Pariaman.
Saat protes inilah kemudian terjadi adu mulut antara sopir angdes dengan oknum bernama JM. Setelah adu mulut ternyata JM kembali dengan membawa lima orang serta senjata tajam.
Aksi pembacokan pun tak dapat terelakkkan. Beruntung di lokasi kejadian masih ada polisi dan aparat TNI yang masih berjaga sehingga aksi tersebut bisa segera berakhir.
Polres Kota Pariaman saat ini tengah melakukan penyelidikan lebih lanjut atas kejadian ini. Dari pelaku polisi menyita sebilah sabit, batu dan satu mobil pikap.