Berita duka datang dari PT. Semen Padang, Direktur Utama PT. Semen Padang Munadi Arifin tutup usia. Munardi Arifin meninggal di RSPAD Sakit Gatot Subroto, Jakarta.
Alhamrhum Munadi Arifin meninggal saat bertugas ke Jakarta dan tiba-tiba merasa tak enak badan. Beliau pun dilarikan ke RSPAD Gatot Subroto, Jakarta. Beliau pun akhirnya menghembuskan nafas terakhirnya di RSPAD pada pukul 01.24. Wib.
Meninggalnya Munadi Arifin tentu saja merupakan sebuah kehilangan besar, tidak hanya bagi PT. Semen Padang tapi juga bagi Tim sepakbola Semen Padang karena Munardi dikenal sangat peduli kepada Kabau Sirah.
“Kami sangat berduka, almarhum adalah sosok yang sangat peduli dengan dunia olahraga Sumbar dan orang yang selama ini mendukung penuh kiprah Semen Padang FC mengarungi kompetisi ISL,” kata Erizal Anwar dikutip dari website resmi Semen Padang FC.
Jenazah Almarhum Munadi Arifin rencananya akan diterbangkan dari Jakarta, kemudian akan disemayamkan di rumah dinas Dirut PT. Semen Padang, sebelum dimakamkan di kampung halamannya di Tanah Datar.
Ir. Munadi Arifin, SE, MM. Ak lahir di Batusangkar, Sumatera Barat pada 14 Agustus 1954. Ia menjabat sebagai Direktur Utama PT Semen Padang melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) PT Semen Padang pada 17 Juni 2011.
Munadi mengawali karirnya di Semen Padang sebagai Staf Produksi Perusahaan, Sekretaris Perusahaan (2003-2005). Kemudian ditunjuk sebagai Direktur Produksi pada 5 Oktober 2005.