Terhitung sejak 1 Desember 2014 lalu, komplek Gelanggang Olahraga Haji Agus Salim Padang telah diserahkan pengelolaannya dari Pemerintah Provinsi Sumbar kepada Pemerintah Kota Padang.
Selain pengelolaan, Pemprov Sumbar juga menyerahkan kewenagan pemungutan parkir dan retribusi kepada Pemko Padang. Dengan penyerahaan pengelolaan tersebut, Pemko Padang pun berencana menata ulang GOR Haji Agus Salim.
“Untuk GOR Haji Agus Salim, kita punya rencana besar di sana,” kata Walikota Padang, Mahyeldi Ansharullah seperti dikutip dari Humas dan Protokol Kota Padang.
Salah satu penataan tersebut adalah dengan merancang dengan merombak dan memperbesar fisik stadion. Sejumlah sarana olahraga lainnya rencananya juga akan ditempatkan dalam stadion.
Selain itu Pemko juga akan menata para pedagang yang berjualan di sekitar stadion dan pedagang kaki lima yang berjualan pinggir jalan guna membantu perekonomian para pedagang tersebut.
“Penataan ini untuk membantu perekonomian mereka, karena bagi saya olahraga adalah bagian untuk menyatukan seluruh sendi dan memecahkan solusi masyarakat terutama perekonomian,” kata Mahyeldi.
Walikota Padang sendiri berharap nantinya GOR Haji Agus Salim tak hanya digunakan pada hari sabtu dan minggu saja, melainkan bisa digunakan setiap hari dari pagi hingga malam hari.