Seorang nasabah Bank Nagari, Edison (53) kehilangan uang tabungannya sebesar Rp 350 juta. Padahal sebelumnya ia tidak pernah melakukan pengambilan uang sebanyak itu.
Edison sendiri baru mengetahui uang tabungannya hilang setelah ia melakukan penarikan uang melalui ATM pada hari senin (13/4) dan melihat struk penarikannya.
Mengetahui hal tersebut, Edison pun melaporkan kejadian tersebut kepada Kepala Bank Nagari Bukittinggi. Ia pun meminta agar rekeningnya segera diblokir.
Edison pun menemui Kepala Bank Nagari Bukittinggi untuk meminta penjelasan. Dari sana diketahui bahwa ada seseorang yang mengaku Edison telah mengambil uang menggunakan buku tabungan di Bank Nagari Cabang Kota Solok.
Namun anehnya, menurut Edison buku tabungan asli serta kartu ATM masih berada di tangannya. Edison menduga pelaku tersebut menggunakan buku tabungan palsu dan foto kopi KTP palsu.
Untuk menyelidiki masalah ini lebih lanjut pihak Bank Nagari Bukittinggi akan berkoordinasi dengan Bank Nagari Pusat yang ada di Kota Padang.