Huawei siap meluncurkan “Nova Series”, seri smartphone premium yang memiliki teknologi Artificial Intelligence (AI) dan memiliki 4 kamera. Seri terbaru ini dirasa mampu bersaing dengan produk smartphone kelas menengah lainnya. Kehadiran teknologi AI pada smartphone seri ini tentunya akan menjadi pembeda dari smartphone lainnya di Indonesia.
Huawei, sebuah perusahaan besar yang didirikan oleh seorang ahli teknologi militer China, Ren Zengfhei, pada tahun 1988 yang lalu sudah lama memasok smartphone ke Indonesia lewat produk-produk yang bersaing pada kelasnya. Dengan semakin majunya teknologi, Huawei juga tidak mau ketinggalan untuk bersaing dengan brand-brand lain yang ada di Indonesia.
Pada awal tahun 2018, kebanyakan manufaktur smartphone masih berkutat dengan desain yang bezel-less, lalu lambat laun mulai mengarahkan perhatiannya pada teknologi Artificial Intelligence (AI). Sekarang, semua manufaktur sudah menanamkan kemampuan AI di perangkat jagoan mereka. Dan diantara fitur AI yang menarik itu, AI pada sektor fotografi adalah yang paling hangat dibicarakan.
Untuk menopang sektor fotografi, fitur kamera pada smartphone tentunya sangatlah penting. Berangkat dari sejarah fotografi di telepon selular, kamera ponsel dengan sensor CMOS 110.000 piksel sudah ditancapkan sejak 18 tahun lalu. Dampak dari hadirnya fitur kamera pada telepon genggam pastinya mengubah industri telepon seluler.
Dengan berubahnya industri tersebut, berbagai manufaktur telepon seluler, sejak era feature phone, sampai di era smartphone sekarang, terus berinovasi, mencoba menghadirkan fitur kamera yang mampu mengabadikan kenangan-kenangan terbaik penggunanya. Dari sekadar kamera bersensor CMOS, industri kemudian mulai menerima smartphone berkamera 5 MP yang sudah mendukung fitur autofocus. Tak hanya bagian belakang, kamera depan pun hadir, dan kelak melahirkan tren baru bernama “selfie“.
Dari sekadar satu kamera di depan dan satu di belakang, pada saat ini kita sudah bisa menikmati smartphone yang memiliki tiga kamera belakang sekaligus pada Huawei P20 Pro, yang merupakan hasil kerjasama Huawei dan Leica, sebuah perusahaan asal Jerman yang memiliki sejarah panjang dengan dunia kamera dan fotografi.
Pada saat ini, hampir semua merek smartphone berlomba-lomba untuk menambahkan fitur menarik pada sektor kamera dengan menanamkan teknologi kecerdasan buatan atau AI. Tidak mudah bagi sebuah smartphone untuk menjalankan teknologi tersebut dengan lancar. Dibutuhkan chipset, kamera, dan algoritma yang mumpuni agar teknologi pintar ini dapat dijalankan. Namun, Huawei sudah sukses menunjukkan bahwa mereka mampu lewat Huawei P20 Pro.
Huawei ingin menyajikan kemampuan smartphone premium kepada masyarakat yang lebih luas melalui “Nova Series”, seri terbaru yang diharapkan bisa menjadi suksesor dari Huawei P20 Pro. Seri ini disebut diperkuat SoC kelas premium dengan kemampuan AI, tapi memiliki harga yang sebanding dengan smartphone kelas menengah lainnya.
Tak cuma itu, Nova Series juga sudah memakai empat kamera, dengan dua kamera belakang 24MP dan 16 MP, serta dua kamera depan yang memiliki formasi atau pasangan lensa 24MP dan 2MP. Kamera depan ini juga dilengkapi kemampuan scene recognition, yang notabene adalah yang pertama di industri smartphone. Sehingga bukan hanya obyek foto yang terlihat bagus, tapi latar belakangnya juga.
Penasaran dengan rilisan terbaru Huawei tersebut? Jangan khawatir. Huawei akan segera menghadirkan smartphone berkemampuan hebat ini di Indonesia pada 31 Juli 2018. Kamu juga bisa mengintip lebih jauh fitur-fitur Nova Series terbaru ini melalui media sosial Huawei.